topmetro.news – Neymar bakal tidak bisa tampil di final Liga Champions 2019-2020, karena kedapatan bertukar kaus. Hal itu terjadi, setelah Paris Saint-Germain menang atas RB Leipzig, di semifinal turnamen tersebut. Bintang asal Brasil itu melanggar protokol kesehatan yang diterapkan, Union of European Football Associations (UEFA).
Yang melarang para pemain untuk bertukar jersey usai pertandingan, karena pandemi virus corona. Neymar tertangkap kamera, sedang bertukar jersey dengan Marcel Halstenberg. Usai Paris Saint-Germain menang dengan skor 3-0 di Stadion Da Luz, Lisbon, pada Rabu (19/8/2020) dini hari WIB.
Mengutip Mirror, aturan protokol Union of European Football Associations yang dikeluarkan pada awal bulan ini menyatakan, “Pemain disarankan menahan diri untuk menukar kaus mereka.”
Aturan tersebut juga menyebutkan bahwa, Federasi Sepakbola Eropa memberikan sanksi kepada pemain yang tidak mengikuti aturan. “Dapat mengarah pada tindakan disipliner sesuai, dengan Peraturan Disiplin Union of European Football Associations.”
Pada partai puncak Liga Champions ini. Paris Saint-Germain akan menghadapi pemenang antara Bayern Munich, atau Olympique Lyon yang akan bertanding. Pada Kamis 20 Agustus 2020 dini hari WIB. Partai final Liga Champions sendiri akan dilasungkan pada Senin 24 Agustus 2020.
Rio Ferdinand yang menjadi komentator pertandingan itu merasa terkejut, dengan sikap Neymar. Yang melakukan bertukar kaus dengan pemain RB Leipzig. “Awalnya, saya pikir dia tidak bermaksud begitu. Lalu saya melihat tayangan ulangnya dan wow,” ujar dia mengutip Mirror, pada Rabu (19/8/2020).
Siapkan Pengganti Neymar di Final Liga Champions
Jika Neymar benar-benar dilarang bermain saat final Liga Champions, Pelatih Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel, bisa menurunkan Eric Maxim Choupo-Moting.Striker asal Kamerun itu menjadi pahlawan timnya, saat mencetak gol kemenangan di perempatfinal, ketika melawan Atalanta jelang pertandingan usai.
Pertandingan kala itu berakhir dengan skor 2-1. Meski tidak mencetak gol. Neymar bermain apik saat Paris Saint-Germain mengalahkan lawan mereka asal Jerman, RB Leipzig. Dua kali tembakan pemain berusia 28 tahun itu. Tembakannya membentur tiang sebanyak dua kali di babak pertama.
Gol perdana Les Parisiens dibuka pada menit 13, lewat umpan silang dari Angel Di Maria dalam situasi tendangan bebas. Kemudian, bola tersebut berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Marquinhos. Lewat sundulan pada menit ke-13.
Paris Saint-Germain menambah keunggulan setelah memanfaatkan kesalahan kiper RB Leipzig, Peter Gulacsi, yang memberikan operan buruk ke lini tengah. Neymar kemudian memberikan umpan manis kepada Di Maria untuk mencetak gol pada menit ke-42. Di Maria kembali menjadi arsitek dalam gol ketiga Paris Saint-Germain. Ia memberikan umpan yang diakhiri, dengan sundulan berbuah gol oleh Bernat pada pada menit 56.
reporter | yofe
sumber:okezone
